Rabu, 16 September 2009

31. CHARLES EDWARD “CHUCK” YEAGER

Charles Edward “ Chuck” Yeager lahir di Myra, Virginia barat Amerika Serikat pada tanggal 13 februari 1923. Ia terdaftar sebagai prajurit Angkatan Udara pada tahun 1941, direkrut sebagai penerbang dan memperoleh wing pilot pada bulan maret 1943.
Yeager mulai menunjukkan keahliannya sebagai penempur ketika bergabung dengan Group Fighter Ke-37 Angkatan Udara ke-8 di Inggris. Ia meraih 13 kali kemenangan sehingga ditetapkan sebagai “Ace”. Ia pernah ditembak jatuh pada tanggal 5 maret 1944 di atas wilayah musuh namun berhasil lolos.
Pada bulan januari 1945 perang di Eropa dinyatakan selesai. Yeager pulang ke kampong halamannya dan mendaftar sebagai pilot uji di Wright Field Ohio pada bulan juli 1945. Di sana ia menerbangkan pesawat-pesawat jet generasi pertama seperti P-80 Shooting Star, P-51 Mustang dan Bell P-59.
Karena hanya lulusan Sekolah Menengah Atas, Yeager sering diremehkan oleh pilot-pilot uji coba yang lain yang rata-rata lulusan perguruan tinggi. Hal ini tidak membuatnya merasa rendah diri. Sewaktu mengikuti pendidikan teori di tahun 1948 ia juga sering merasa kesulitan memahami rumus-rumus kalkulus dan aljabar. Untung ia mempunyai seorang teman yang mau mengajarinya, Jack Ridley. Setelah menjalani pendidikan teori, ia menerbangkan pesawat P-84 Thunder Jet yang mampu meggotong bom nuklir.
Kemajuan teknologi tenaga dorong pesawat di tahun 40-an membuat pabrik-pabrik pesawat berlomba memproduksi pesawat dengan kemampuan supersonic atau mampu mengalahkan kecepatan suara (1 mach). Chuck Yeager sendiri terpilih sebagai pilot uji coba pesawat berkode X-1 produksi perusahaan Bell.

Bell X-1 adalah pesawat yang diterbangkan terlebih dahulu dengan pesawat induk B-52 lalu dilepas dari ketinggian ribuan kaki. Pada uji coba pertama, X-1 menempuh 0,8 Mach pada ketinggian 25.000 kaki, 0,94 mach pada ketinggian 40.000 kaki dan akhirnya pada pada tanggal 4 oktober 1947, di ketinggian 42.000 kaki, X-1 mencapai 1,07 mach dan Chuck Yeager tercatat sebagai manusia pertama di dunia yang berhasil terbang melebihi kecepatan suara.
Pada bulan oktober 1954, Yeager selesai dari sekolah staff udara dan ditugaskan sebagai komandan skadron tempur taktis di Jerman, di Pangkalan Udara Edward bagian riset pada tahun 1961 dan menjadi komandan Wing Tempur ke-405 yang pernah menerjunkan 127 misi tempur ke Vietnam Selatan. Yeager juga menjabat sebagai direktur keselamatan penerbangan Angkasa luar sampai tahun 1975 dan konsultan eksperimen tempur pada tahun1984.
Atas jasa-jasanya di bidang penerbangan, pilot supersonik pertama ini diberi penghargaan Collier, Mackay, dan Hormon International Trophies.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar